Buku
Bertamasya di belakang tabir besi
Ketika saya dalam tahun 1951-1952, berusaha untuk mener bitkan karangan-karangan saya dalam Mimbar Indonesia" tentang perjalanan saya ke Moscow dalam bentuk buku, maka ternyata usaha saya itu gagal, karena saya tidak mampu untuk memenuhi syarat-syarat yang diminta oleh perusahaan-perusahaan percetakan yang sanggup mencetaknyarnrnPertama, saya harus bayar lebih dahulu sebahagian dari se- luruh biaya penerbitannya, yang bagi saya pada waktu itu di luar kemampuan sayarnrnKedua, saya harus kerjakan sendiri mendapat foto-fotonya asli dari gambar-gambar yang akan dimuat dalam buku saya itu, seperti bangunan-bangunan, gedung-gedung indah yang bersejarah di Praha dan di Moscow, pemandangan-pemandangan bagus dari bagian kota-kota besar tersebut, dan lain-lain. Ini jelas tidak mungkin karena saya tidak mempunyai kamera untuk membuat sendiri foto-foto itu. Dan lagi di Moscow orang-orang asing tidak boleh membawa kamera sendiri."
No other version available